Riau Book- Ketua umum Front Pembela Islam (FPI) Kota Dumai, Drs Azwar Djas ingin menghilangkan ikon 'Kota Seribu Karaoke', hal ini disampaikan disaat pelantikan pengurus FPI Kota Dumai, Senin (15/2/2016).
Dikatakannya, bahwa saat ini Dumai dipenuhi dengan tempat-tempat karaoke sehingga Kota Dumai dipenuhi hal-hal yang jauh dari kebaikan. Bahkan dirinya mengatakan kalau tidak bersama-sama meruntuhkan kemungkaran hal tersebut tidak akan runtuh.
"Yang mungkar wajib dimusnahkan bersama-sama," tegasnya sembari disambut dengan takbir dari tamu yang hadir, Senin (15/2/2016).
Dirinya sebagai warga kota Dumai, juga berharap seluruh kegiatan FPI Kota Dumai di dukung oleh masyarakat kota Dumai dan juga pihak TNI Polri, sehingga Dumai menjadi kota Syariah.
"Ikon Dumai Kota Seribu Karaoke harus kita hilangkan dengan Dumai Kota Syariah," tegasnya.
Pelaksanaan pelantikan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) FPI Kota Dumai yang dilaksanakan di gedung pendopo Sri Bunga Tanjung pada pukul 20.00 WIB, dihadiri oleh unsur Forkompinda Kota Dumai.
Bahkan, unsur pengurus DPW FPI Kota Dumai dilantik langsung oleh ketua umum DPP FPI Pusat, KH Shabri Lubis, dan dihadiri oleh DPD FPI Provinsi Riau serta DPW FPI yang ada di seluruh Riau.
Usai pelantikan DPW FPI Kota Dumai dilanjutkan dengan ceramah agama yang diberikan oleh KH Shabri Lubis, dan acara tersebut mendapat pengawalan ketat dari personil Polres Dumai.
