Hariangaruda.com, KANDIS - Pada Hari Selasa 10 Mei 2023. Tepat pada hari Selasa Pagi, masyarakat di gegerkan dengan penemuan mayat seorang perempuan di Jl.Pekanbaru – Duri Km 68 RT.01/RW.01 Kelurahan Simpang Belutu Kecamatan Kandis.
Bermula dari laporan masyarakat yang menyampaikan bahwa di salah satu rumah telah di temukan Mayat seorang Wanita berinisial YAP (28 Tahun) gantung diri di dalam rumahnya sendiri, menanggapi laporan tersebut Kapolres Siak AKBP Ronal Sumadja, S.I.K lansung memerintahka Kapolsek Kandis Kompol David Richardo,S.I.K untuk segera mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk segera melakukan penyelidikan.
Dengan di dampingi oleh Kanit Binmas, Bhabinkamtibmas, Piket SPK dan Personel Reskrim, Kapolsek Kandis turun langsung ke lokasi kejadian untuk memperoleh informasi dan melakukan penyelidikan terkait kejadian tersebut.
Ditemui di TKP Kompol David Richardo,S.I.K selaku Kapolsek Kandis menyampaikan keterangan yang berhasil kami dapatkan di lokasi kejadian, bahwa pelaku bunuh diri adalah seorang perempuan bersuku Batak berumur 28 tahun, memiliki 1 orang anak berumur 2 tahun. Pada saat di temukan oleh warga di dalam rumahnya, korban sudah dalam kondisi meninggal dengan cara menggantung diri menggunakan seutas tali tambang di ruang tamu rumahnya, sementara si suami yang berinisial DS(26 Tahun) diketahui sedang tidak berada di rumah dan saat kejadian tersebut anak korban masih dalam kondisi tidur di dalam kamar.
Menurut keterangan Kompol David Richardo sesuai dengan laporan yang di dapat dari masyarakat, bahwa pagi itu sekitar pukul 06.30 wib salah satu warga yang merupakan tetangga korban melihat suami korban berdiri di pinggir jalan dan kemudian menumpang salah satu mobil Tengku ,CPO yang lewat di jalan lintas Pekanbaru Duri.
Menjelang siang karena rumah Korban saat itu belum juga terbuka lalu salah satu tetangga yang merupakan saudara dekat korban berinisiatif mengetuk pintu rumah Korban, untuk memeriksa apakah korban berada dirumah atau tidak, ternyata kondisi pintu rumah dalam keadaan tidak terkunci,lalu tetangga yang juga merupakan keluarga dekat korban menyorong pintu yang saat itu dalam keadaan tidak terkunci, melihat bahwa korban telah meninggal dunia dalam keadaan tergeletak di dalam Rumah dengan tali yang melilit di leher. Melihat kondisi tersebut kemudian tetangga korban segera memberitahukan dan memanggil warga sekitar, dan segera saat itu juga warga langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kandis.
kami sudah mendatangkan dokter dan petugas dari Puskesmas kandis secara langsung ke TKP untuk melakukan visum dan olah TKP, indikasi awal belum di temukan tanda-tanda kekerasan yang mengindikasikan adanya kemungkinan pembunuhan, sejauh ini di duga kuat korban melakukan Bunuh diri murni dengan menggantung dirinya di seutas tali. ungkap
Kompol David Richardo
Untuk selanjutnya korban di bawa ke rumah sakit pekanbaru dengan mengunakan Ambulance Puskesmas Kandis,
guna dilakukan autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara, hal ini di lakukan sesuai dengan permintaan dari pihak keluarga korban sehingga Polsek Kandis saat itu juga segera melakukan prosedur penanganan sesuai dengan permintaan dan persetujuan dari pihak keluarga korban sembari tetap melakukan penyelidikan lebih lanjut.