Hariangaruda.com | Yogyakarta - Pada Senin (6/11/2023) bertempat di Hotel Royal Ambarrukmo Yogyakarta, LAZnas PHR - Karyawan Muslim Rokan Indonesia meraih penghargaan Terbaik I tingkat Nasional Indonesia’s SDGs Action Awards 2023 kategori Filantropi. Ajang yang diselenggarakan oleh Kementrian PPN/Bappenas RI ini merupakan ajang apresiasi pemerintah kepada seluruh pemangku kepentingan yang telah mendukung pelaksanaan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
Penghargaan Indonesia's SDGs Action Awards 2023 dengan tema Air, Energi, dan Pertanian menuju Ketahanan Pangan Berkelanjutan ini diserahkan langsung oleh Bapak Dr. (H.C.) Ir. H. Suharso Monoarfa, M.A. selaku Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional sekaligus sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional kepada Very Ronedy, MT selaku Direktur LAZnas PHR Karyawan Muslim Rokan.
Penghargaan ini diperoleh LAZnas PHR setelah melewati beberapa tahap seleksi ketat dari dewan penilai yang pakar dibidang pembangunan berkelanjutan. Seleksi yang dilakukan melalui babak penyisihan, semifinal dan final dengan penilaian secara administrasi/dokumen dan penjurian wawancara serta validasi lapangan. Sedangkan aspek penilaiannya mulai dari komitmen organisasi terhadap pengarus utamaan SDGs serta penilaian Best Practice yang sudah dilakukan untuk mendukung SDGs sesuai dengan temanya.
Pemerintah berharap dengan proses seleksi yang sangat ketat tersebut diharapkan praktik baik (best practice) yang dilakukan dapat direplikasi lebih luas dan mendorong percepatan target pencapaian SDGs pada "Decade of Action" tahun 2030.
Direktur LAZNas PHR Very Rosnedy, M.T menyampaikan bahwa, Ajang awards ini merupakan sarana validasi dari para pakar terhadap program LAZnas PHR, apakah program yang dilakukan sudah sesuai secara metodologi ilmiah dan apakah sudah berdampak kepada masyarakat. "Dengan penghargaan ini kami lebih yakin bahwa komitmen program kebaikan yang selama ini dilakukan secara konsisten diakui kiprah dan dampaknya oleh banyak pihak, terutama program Clean Water Project yang menjadi best practice dalam penilaian" Imbuhnya.
Age Pranata, S.Si selaku Manajer Operasional LAZnas PHR menambahkan bahwa dalam pelaksanaan program LAZnas PHR selalu mengarusutamakan SDGs, melibatkan banyak pihak, melakukan inovasi dan juga continuous improvement, serta menciptakan pola program yang mudah untuk direplikasi. Hal tersebut menjadi salah satu poin penting penilaian dari dewan penilai.
"Kami mengucapkan terimakasih atas dukungan semua pihak, terkhusus untuk tim, donatur, mitra dan penerima manfaat atas kerjasamanya. Semoga bisa berkolaborasi dengan lebih banyak pihak agar manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat," ujar Age.