Hariangaruda.com | Dumai – Seorang pemuda berinisial WMS Alias AM dibekuk Polres Dumai lantaran memiliki Pil Ekstasi dan Sabu, Selasa (21/11/2023).
Penangkapan ini dilakukan oleh Tim Opsnal Unit II Sat Res Narkoba Polres Dumai yang dipimpin Kasat Narkoba Iptu Mardiwel, S.H, M.H dan didampingi Kanit II Sat Res Narkoba Iptu Rudi Artono Sitinjak, S.H.
Pemuda yang berusia 21 tahun itu diketahui juga bertindak sebagai pengedar Narkotika Bukan Tanaman Jenis Shabu dan Pil Ekstasi.
Dalam penangkapan di Jalan Mangga Kelurahan Rimba Sekampung Kecamatan Dumai Kota, Minggu (19/11/2023) dini hari, WMS Alias AM (21) turut diamankan bersama barang bukti berupa 26 butir Narkotika Bukan Tanaman Jenis Pil Ekstasi, 1 paket kecil Narkotika Bukan Tanaman Jenis Shabu.
Di sana juga diamankan 1 unit Sepeda Motor merk Yamaha Nmax warna Hitam dengan Nomor Polisi (Nopol) BM 5373 HQ dan uang tunai sejumlah Rp. 650.000,- (enam ratus lima puluh ribu rupiah).
Pengungkapan kasus ini berawal pada awal bulan November 2023, Tim Opsnal Unit II Sat Res Narkoba Polres Dumai mendapatkan informasi dari masyarakat, diduga seorang warga Kecamatan Dumai Kota diduga kerap menjual, membeli, menerima, menyerahkan, menjadi perantara dalam jual beli atau memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan Narkotika Bukan Tanaman Jenis Shabu dan Pil Ekstasi.
Menindaklanjuti informasi tersebut, Tim Opsnal Unit II Sat Res Narkoba Polres Dumai terus melakukan penyelidikan dan berhasil melakukan penangkapan terhadap WMS Alias AM (21). Saat dilakukan penggeledahan tim juga berhasil ditemukan barang bukti seperti yang disebutkan.
Saat dikonfirmasi, Senin (20/11/2023), Kapolres Dumai AKBP Dhovan Oktavianton, S.H, S.I.K, M.Si melalui Kasat Narkoba Polres Dumai Iptu Mardiwel, S.H, M.H didampingi Kanit II Sat Res Narkoba Polres Dumai Iptu Rudi Artono Sitinjak, S.H, membenarkan penangkapan seorang tersangka Tindak Pidana Penyalahgunaan Narkotika Bukan Tanaman Jenis Shabu dan Pil Ekstasi.
Sementara hasil pemeriksaan urine WMS Alias AM (21) terbukti positif amphetamine dan methamphetamine yang menunjukkan sebagai pengguna Narkotika Bukan Tanaman Jenis Shabu dan Pil Ekstasi.
“Tersangka WMS Alias AM (21) beserta seluruh Barang Bukti telah diamankan di Polres Dumai untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, ia akan dijerat dengan Pasal 114 Ayat (2) Jo Pasal 112 Ayat (2) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman penjara minimal selama 4 (empat) Tahun dan maksimal selama 15 (lima belas) Tahun,” jelas Kasat Narkoba Polres Dumai didampingi Kanit II Sat Res Narkoba Polres Dumai.