Hariangaruda.com I Bagansiapiapi - Menangapi atas adanya pemberitaan pada salah satu media online yang mengatakan, bahwa pencairan angaran di Dinas PUTR mengunakan proses Tambahan Uang ( TU ). Menyikapi itu, Kadis PUTR Rohil Asnar SP. MSi angkat bicara.
"Kami di Dinas PUTR dalam hal pencarian angarannya adalah dengan mengunakan Ganti Uang ( GU ) bukan TU," kata Kadis PUTR Rohil Asnar SP. MSi, Ahad (22/12/2024) malam melalui telepon genggamnya.
Dijelaskannya, pencairan anggaran GU cuma untuk gaji saja, dan untuk diketahui Dinas PUTR untuk GU nya cuma 3 persen setahun dari total angaran Dinas PUTR.
"Sementara sisanya 97 persen dengan sistem pengadaan barang atau pihak ke tiga, " jelasnya.
Oleh sebab itu kepada semua pihak Asnar mengajak untuk menjaga kondusifitas yang sedang berlangsung sekarang dan jangan buat gaduh.
"Untuk di ketahui di masyarakat akar rumput sudah bergandeng tangan sekarang , masing - masing masyarakat sudah hidup normal. Misalnya sekarang yang bersawit, berdagang atau berkerja pada sektor lainnya sudah berjalan normal, dan hampir sudah melupakan Pilkada, karena semua kita bersaudara," tuturnya.
Apalagi lanjut Asnar, dalam pidato Bapak H. Bistaman mengatakan tidak ada istilah 01 atau pun 02. "Beliau mengajak kita untuk sama-sama membangun Rohil lebih baik ke depan,":ungkap Asnar.
Dilain pihak tambah Asnar, marilah kita sama - sama menghargai Bapak Afrizal Sintong yang mengunakan hak konstitusinya yang masih membawakan hasil Pilkada ini ke Mahkamah Konsitusi ( MK ). Dan beberapa bulan lagi hasil sidang MK sudah pasti menetapkan hasilnya.
"Jadi marilah kita bersabar dalam rangka mendapatkan Rohil lebih baik ke depan," ajaknya.
Dalam hal lain lanjut Asnar, ada lagi di isukan, bahwa dia akan mundur dari Kadis PUTR.
"Dengan ini saya menyatakan, bahwa saya tidak pernah menyampaikan mundur dari Kadis PUTR, dan
untuk apa saya mundur dari Kadis PUTR. Sebab Rokan Hilir ini kampung kelahiran saya, tumpah darah saya," imbuhnya.
Apalagi Bapak Bistamam dan Bapak Afrizal Sintong dan dia sama - sama dari Kecamatan Tanah Putih. "Pastinya
masih ada hubungi kekerabatan. Jadi baik Bapak H. Bistamam dan Bapak Afrizal Sintong adalah sama - sama mengharapkan Rokan Hilir ini lebih baik kedepan," pungkas Asnar.
